Tiap orang memilki kecenderungan nilai tekanan darah tertentu sesuai dengan gaya hidupnya. Pada orang yang punya tekanan darah tinggi (hipertensi) mesti harus selalu mengeceknya. Pasalnya, hipertensi dapat memengaruhi kesehatan berbagai organ tubuh lain termasuk jantung dan ginjal.
Untuk mengontrol hipertensi perlu dilakukan langkah pencegahan setiap hari. Salah satunya cara dengan memanfaatkan bahan makanan alami yang biasa di dapatkan di dapur. Mengonsumsi makanan seperti ini jauh lebih baik ketimbangan setiap hari harus minum obat antihipertensi.
Inilah bahan-bahan alami tersebut seperti dikutip dari laman Times of India:
Bawang putih. Bawang puutih dapat mengontrol tekanan darah dan kolesterol. Menurunnya kolesterol jahat juga menjadi alasan lancarnya aliran darah sehingga menormalkan tekanannya.
Bawang putih dan madu. Jika memerlukan upaya menurunkan tekanan darah lebih cepat dalam keadaan mendesak, mengonsumsi 1 sendok makan bawang putih yang dilumatkan dan ditambah dua sendok madu bisa menjadi solusi.Sayuran ini juga cukup cepat dalam meredakan hipertensi. Caranya cukup ambil air sarinya dengan jalan memarutnya, meremas hingga keluar airnya, saring, lalu minum. Cukup gunakan satu wortel ukuran sedang atau besar. Selain itu, hindari terlalu mengonsumsi air wortel ini agar tekanan darah tidak terlalu anjlok.
Labu siam. Labu siam atau di Jawa kerap disebut jepan adalah obat alami hipertensi seperti halnya wortel. Cara mengonsumsi bisa dimakan langsung seperti lalapan atau diambil airnya seperti cara mengambil air wortel seperti pada poin sebelumnya.
Ikan dan ayam. Dari sisi hewani, daging yang warnya putih seperti ikan atau ayam membantu menurunkan tekanan darah. Namun hindari daging merah yang justru memicu kenaikan.