Tahukah kamu bila proses merebus atau menumis sayuran dapat membuat nutrisinya hilang jika tidak dilakukan dengan benar? Hal ini merupakan pengaruh dari panas yang didapatkan ketika memasak.
Tak hanya itu, sejumlah vitamin seperti B dan C dikenal tidak tahan pada suhu panas dan tergolong vitamin yang larut dalam air bersama saat proses pemasakan. Lalu bagaimana cara supaya nutrisi sayuran tidak hilang saat proses pemasakan? Inilah caranya:
1. Jangan rendam sayuran tapi cuci dengan air mengalir
Beberapa orang banyak yang memilih merendam sayuran daripada mencucinya dengan air mengalir. Mulai sekarang tidak boleh melakukan hal tersebut lagi, sebab vitamin C paling rentan terhadap panas, udara, dan air.
2. Potong sayuran besar-besar
Terutama sayuran yang banyak vitamin C nya, usahakan potong dalam ukuran besar guna menghindari hilangnya nutrisi yang terlampau banyak. Ketika sudah masak, kamu dapat memotongnya lagi menjadi bagian yang kecil-kecil.
3. Perhatikan suhu, waktu, dan air
Jangan dimasak terlalu lama, suhu terlampau tinggi, dan air yang terlalu banyak. Hal tersebut akan membuat semakin banyak nutrisi yang hilang. Maka dari itu pakailah waktu, suhu, dan air seminimal mungkin saat memasak.
4. Ganti cara memasak
Meski memasak sayuran dapat dengan ditumis, direbus, atau dipanggang, namun menurut keterangan dari sebuah penelitian, mengukus sayuran adalah metode yang sangat baik untuk menjaga nutrisi di dalamnya khususnya yang berisi vitamin larut air. Contoh sayuran yang sesuai jika dikukus ialah wortel, brokoli, bayam, kembang kol, dan sayuran berdaun hijau lainnya.
Jadi tidak boleh salah lagi, meskipun masakan yang anda masak menyehatkan tapi bakal jadi percuma kalau teknik memasaknya salah. Jangan lupa bagikan tips ini agar memberi manfaat baik bagi teman-teman kalian juga.